GledekNews-Lotim. Peningkatan jumlah Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Lombok Timur melonjak drastis. Saat adanya pendataan bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) bagi warga yang terdampat covid-19 di Lotim.
Demikian ditegaskan Kepala Dinas Sosial Lotim, H. Ahmat kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (3/6). “Memang betul jumlah KK di Lotim meningkat drastis saat pendataan penerima bantuan JPS terdampak Covid-19,” tegasnya.
Ia merincikan dari jumlah 387.674 KK hasil data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Lotim mengalami peningkatan mencapai 450.609 KK atau kelebihan 70.608 KK, setelah adanya data dari masing-masing Desa.
Hal ini disebabkan karena banyaknya masyarakat yang sudah kawih belum membuat KK baru, dengan masih terdata di KK lama, akan tetapi setelah adanya bantuan dari pemerintah baru mereka beramai-ramai melakukan perubahan atau perbaikan KK yang mereka miliki.
“Melonjaknya data ini disebabkan Faktor double, masih terdaftar di desa induk, meski telah mekar, Satu kk dijadikan lebih satu kk, akibat terekam data dinas dukcapil,” tegasnya seraya mengatakan data yang ada sekarang melebihi data yang dikeluarkan Dinas Dukcapil Lotim soal jumlah KK. (WG-02).