Gledeknews, Lombok Tengah – Video siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, melakukan aksi tawuran di lapangan umum Mandalika menggunakan seragam sekolah pada Senin siang Kemarin (20|5).
Diduga tawuran tersebut lantaran saling olok antara siswa SDN 4 Sengkol dengan SD Semundal.
Kepala Sekolah SDN 4 Sengkol Sinardi Afif menuturkan kejadian setelah para siswa kelas enam dipulangkan lantaran sudah tidak ada kegiatan belajar mengajar lagi karena sudah selesai dilaksanakan nya ujian sekolah .
“Kan yang tawuran ini anak-anak kita yang kelas enam, yang sudah selesai ujian sekolah, nah dipulangkan karena tida ada kegiatan belajar mengajar lagi,” ungkapnya Rabu (22|5).
Namun, hal tersebut sangat disayangkan walaupun berada di luar jam belajar.
“Kita sayangkan itu terjadi diluar pengawasan kami selaku guru mereka,” katanya.
Lanjut Sinardi, pihaknya juga menjelaskan kronologis kejadian, dimana para siswa saling olok lewat group WhatsApp yang dibuat, dan sudah janjian untuk ketemu di lapangan.
Namun,setelah mengetahui kejadian itu, pihak sekolah langsung memanggil siswa berkaitan dan orang tua wali.
“Besoknya kita langsung panggil dan Alhamdulillah sudah damai,”.
“Para siswa juga sudah masuk seperti biasa,” lanjutnya.
Sementara Kabid SD Dinas Pendidikan Loteng Jumadi juga menyangkan adanya tawuran yang terjadi antar pelajar itu, terlebih yang melakukan itu perempuan dan masih SD.
“Kita sangat sayangkan hal itu terjadi dan kita langsung turun ke sekolah kemarin setelah mengetahui itu,” tuturnya via WhatsApp.
Ia juga meminta semua pihak turut andil dalam mengawasi anaknya baik sekolah, orang tua wali maupun masyarakat.
“Kita kan punya tiga pilar pendidikan yang ikut mengawasi yakni sekolah, wali murid dan masyarakat,” jelasnya.
Untuk itu, pihaknya menghimbau korwil kecamatan melakukan pengawasan di sekolah dan melibatkan pengawas pendamping serta membuatkan program seperti imtak atau ekskul agar para siswa betah disekolah.
“Kegiatan ekstrakurikuler membuat anak lebih semangat dan betah di sekolah,” katanya.
Diketahui bahwa, para siswa yang tawuran tersebut dilakukan siswa kelas enam SD antara siswa SD Semundal dengan SDN 4 Sengkol. (GL)