Status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Kabupaten Lombok Timur terus bertambah. Dari data yang dirilis Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Lotim hari Jumat tanggal 24 April 20120 tercapat jumlah PDP sebanyak 99 orang.
Sementara pada data rilis hari Kamis tanggal 23 April 2020 tercatat jumlah PDP sebanyak 94 orang,sehingga ada kenaikan sebanyak lima orang status PDP.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Lotim,Dr.Fathurrahman mengatakan kalau jumlah PDP di Lotim berdasarkan data terbaru mencapai 99 orang dari sebelumnya hanya 94 orang.
Kemudian untuk data jumlah positif corona sebanyak 19 orang dengan perincian sebanyak empat orang sembuh dan 15 orang masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD dr.R.Soejono Selong maupun RSU Provinsi NTB.
Begitu juga Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 1614 orang dengan perincian sebanyak 1562 orang dilakukan isolasi mandiri dan 52 orang isolasi di Rusunawa Labuhan Lombok.
Lalu Orang Tampa Gejala (OTG) sebanyak 752 orang dengan perincian selesai dalam pemantauan sebanyak 166 orang dan masih dalam pemantauan sebanyak 586 orang.
Setelah itu Jubir,menjelaskan untuk Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) sebanyak 13.371 orang dengan perincian selesai isolasi sebanyak 9762 orang dan Masih isolasi sebanyak 3619 orang.
Kemudian jumlah kecamatan status zona hijau masih bertahan dua kecamatan yakni Sembalun dan Sukamulia, sedangkan kecamatan status zona merah sebanyak sembilan kecamatan yakni Aikmel, Pringgesela, Wanasaba, Selong, Terara,Labuhan Haji, Sakra, Suralaga dan Jerowaru.
Sementara kecamatan status zona kuning diantaranya Masbagik, Montong Gading, Sikur, Sakra Barat,Sambelia, Suele, Pringgebaya,Lenek,Sakra Timur dan Keruak.