GledekNews-Lotim. Seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Lombok Timur dengan inisial R (16) diduga diperkosa enam pemuda secara bergantian di salah satu berugak tengah sawah yang ada di wilayah Desa Gelanggang, Kecamatan Sakra Timur, Kamis malam (4|3).
Dimana salah satu diantara yang diduga pelaku adalah pacar korban sendiri dengan inisial S, Warga Sakra Timur yang hendak mengajak korban kawin, sehingga berani keluar rumah,namun setelah itu malah pacar korban justru melakukan perbuatan tindakan tidak terpuji terhadap korban bersama temannya yang lain.
Kemudian korban menceritakan kejadian itu kepada keluarganya setelah diantarkan pulang sama pacarnya, sehingga tidak terima akhirnya keluarga korban tidak terima dengan melaporkan pelaku ke kantor polisi, guna proses hukum dan pengembangan penyelidikan lebih lanjut.
Menurut penuturan paman korban, Akim di Polres Lotim, Senin (8|3) mengatakan dari keterangan korban bahwa sebelum kejadian sekitar pukul 22.00 wita pacar korban yang diduga pelaku datang ke rumah korban dengan mengajak untuk kawin.
Kemudian korban bersedia dengan keluar rumah tanpa diketahui ibu tirinya, karena sudah tidur, lalu pelaku membawanya dengan menggunakan sepeda motor ke salah satu berugak yang berada di tengah sawah di wilayah Gelanggang.
Setelah itu, teman pelaku berjumlah lima orang datang ke berugak tersebut, lalu melakukan perbuatan tidak terpuji terhadap korban. Bahkan dalam aksi pelaku bersama teman-temannya ada yang memegang tangan dan kaki korban,termasuk mengancam korban dengan parang.
“Pengakuan korban kepada keluarga kalau digilir diperkosa oleh enam orang, dengan tangan dan kaki dipegang serta diancam dengan menggunakan parang kalau melawan dan berteriak,” kata paman korban, Akim.
Lebih lanjut paman korban menambahkan sekitar pukul 03.00 wita pelaku mengantarkan korban ke rumahnya, setelah pelaku pulang, lalu korban membangunkan keluarganya dengan memberitahukan apa yang telah dialami korban.
Setelah itu, keesokan harinya dirinya bersama korban dengan ditemani kepala dusun datang melapor ke Polres Lombok Timur, karena tidak terima dengan perbuatan pelaku yang mengajak korban kawih malah diperkosa secara bergantian.
“Kami datang melapor keesokan harinya dengan meminta agar pelaku segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya,” pinta Akim.
Peman korban juga menjelaskan kalau korban dengan pelaku berkenalan lewat Facebook dan sudah berapa kali datang midang ke rumah korban.
Sementara korban sendiri anaknya jarang keluar rumah kalau tidak ada keperluan yang penting dan tinggal bersama ibu tirinya.
“Berkenalan di FB lalu datang midang dan mengajak nikah korban,tapi yang terjadi justru malah korban diperkosa,” kesal paman korban.
Kapolres Lotim melalui Kasubag Humas Polres Lotim, Iptu L Jaharudin saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan dugaan perbuatan asusila yang menimpa salah seorang pelajar dengan pelaku diduga dilakukan pacar korban sendiri bersama teman-temannya.
“Kasusnya sudah ditangani unit PPA Polres Lotim, guna proses pengembangan penyelidikan lebih lanjut,” tegasnya. (Jal).