GledekNews-Lotim. Pelarian tahanan narkoba,Abdul Gani Rosyid (28) dari tempat isolasi Rusunawa Labuhan Lombok empat hari lalu, kini harus berakhir tragis dengan timah panah petugas. Karena pada saat penangkapan yang dilakukan tim gabungan yang terdiri dari Tim Resmob, Anggota Narkoba dan anggota Polsek Suralaga pelaku sempat melakukan perlawanan,sehingga terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas petugas di kakinya.
Sementara penangkapan terhadap tahanan narkoba yang kabur tersebut ditempat persembunyian di salah satu rumah warga yang ada di wilayah Tebaban,Kecamatan Suralaga,Jumat malam (08|5).
Kapolres Lotim,AKBP Tunggul Sinatrio,Sik,MH saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan tahanan yang kabur dari lokasi isolasi Rusunawa Labuhan Lombok, karena yang bersangkutan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) atau reaktif.
“Empat hari dilakukan pengejaran akhirnya kami berhasil menangkap tahanan tersebut, dengan terpaksa dilumpuhkan timah panas karena berusaha melawan petugas ketika akan ditangkap,” tegasnya.
Ia menjelaskan dari keterangan yang diperoleh sejak kabur dari rusunawa, tahanan tersebut dengan pertama kali menuju pasar Labuhan Lombok, kemudian setelah itu dijempat salah seorang rekannya, lalu berpindah-pindah tempat untuk bersembunyi yakni di kecamatan Aikmel, Suralaga dan Suele.
Kemudian kami melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap tahanan tersebut, sehingga mendapatkan informasi lokasi tempat persembunyian tahanan itu dan kemudian langsung melakukan penggerebekan tempat persembunyian.
Kemudian pada saat melakukan penangkapan, tersangka berusaha melawan petugas, sehingga terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur dengan cara melumpuhkan tahanan tersebut dengan timah panas.
“Kami akan melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Lotim untuk dilakukan test Swab terhadap tersangka,” pungkas Tunggul. (WG-02).