GledekNews-Lotim. Guna menindaklanjuti hasil rapat evaluasi dan koordinasi terkait penyaluran program Sembako beberapa waktu lalu, maka digelar rapat evaluasi dan sosialiasi Program Sembako yang diikuti oleh seluruh W-Warung bertempat di gedung Wanita Selong, Rabu (24/02).
Sekretarias Daerah Lombok Timur, H.M Juaini Taofik dalam sambutannya yang mewakili Bupati pada kesempatan tersebut, menyampaikan seluruh pihak yang terkait dengan program sembako ini berkewajiban menjalankan rekomendasi Ombudsman untuk meningkatkan pelayanan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Oleh karena itu, mengajak semua pihak baik pemerintah daerah, BRI sebagi bank penyalur maupun e-warong untuk berbenah.
“Dalam waktu dekat Pemda juga akan mengumpulkan TKSK serta para pendamping PKH sebagai bagian dari upaya peningkatan pelayanan terhadap KPM,”tegasnya.
Menurutnya, semua pihak berpegang pada pedoman umum program sembako 2020. Karena dirinya percaya akan selalu ada kendala di lapangan, akan tetapi semuanya harus dikembalikan ke pedoman umum sebagai standar.
Begitu juga peningkatan kualitas dan kuantitas e-warong untuk pelayanan lebih optimal kepada KPM. Sedangkan tenggang waktu yang dijanjikan Pimpinan Cabang BRI pada rapat sebelumnya, yaitu 15 Maret sebagai batas akhir peningkatan pelayanan ini.
“Kami mengajak semua pihak berkolaborasi untuk memberikan layanan terbaik kepada KPM, sebab masyarakat adalah prioritas pelayanan,”tandas Juani. (Jal).