GledekNews-Lotim. Kepala Puskesmas Selong,H.Sanurun dinyatakan reaktif hasil rapid test. Sedangkan yang bersangkutan saat ini sedang menjalani isolasi bersama dengan para tenaga kesehatan lainnya yang dinyatakan reaktif hasil Rapid test di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuhan Haji.
Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, dr.HM.Hasbi Santoso,M.Kes saat dikonfirmasi. “Memang betul kepala Puskesmas Selong saat ini tengah menjalani isolasi di RSUD Labuhan Haji bersama dengan tenaga kesehatan lainnya karena hasil Rapid reaktif,” tegasnya.
Ia menjelaskan Kepala Puskesmas Selong yang baru ini sejak dilakukan rapid test dengan hasilnya reaktif tidak pernah masuk kerja. Melainkan telah dilakukan isolasi secara terpusat dengan tenaga kesehatan yang lainnya.
Begitu juga sebelumnya para tenaga kesehatan yang lainnya dinyatakan reaktif hasil Rapid testnya, dengan sebelumnya dilakukan isolasi atau karantina di Rusunawa Labuhan Lombok.
“Adanya kebijakan dari pimpinan makanya para Naker di isolasi di RSUD Labuhan Haji dengan sebelumnya di Rusunawa Labuhan Lombok,” ujarnya.
Sementara informasi yang berhasil dihimpun kalau Kepala Puskesmas Selong yang baru, H.Sanurun sebelumnya menjabat sebagai Kepala Puskesmas Montong Betok, kemudian dipindahkan ke Puskesmas Selong dengan menggantikan Ahyan yang selanjutkan menduduki jabatan strategis di Dinas Kesehatan Lotim.( GW-02).
