Gledeknews, Lombok Timur – Penjabat (PJ) Bupati Lombok Timur (Lotim), HM. Juaini Taofik, mengungkap rencana pembentukan relawan Pemadam Kebakaran (Damkar) di setiap desa. Langkah ini diambil dalam upaya meningkatkan respons dan penanganan kebakaran, serta mencegah kejadian kebakaran dalam kerangka pengurangan risiko.
Rencana ini telah disampikan di Dinas Damkar Lotim saat apel pagi dalam rangka sapari dinas setiap hari Senin. Pembetukan relawan Damkar ini, katanya, sebagai pilot projeck merekomendasikan Desa terdekat salah satu contoh Sukamulia Timur yang nantinya akan di resmikan.
“Kita mendorong Damkar membentuk tim relawan bencana di satu desa sebagai sampel. Desa Sukamulia Timur mungkin yang lebih dekat,” ungkap Juaini Taofik diruang kerja, pada Senin, (23/10).
Menurutnya, anggota tim relawan Damkar Desa, direncanakan dari anggota Badan Keamanan Desa (BKD), yang akan diberikan tambahan tugas.
Langkah ini diharapkan tidak hanya akan meningkatkan respons terhadap kebakaran, tetapi juga akan meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Kita akan memanfaatkan anggota BKD yang sudah ada, daripada membentuk tim baru. Mereka akan diberikan pelatihan dan menjadi relawan Damkar, dan ditambahkan insetifnya,” ujarnya.
Selain itu, Juaini Taofik juga berencana untuk memperbaiki fasilitas kendaraan pemadam kebakaran yang ada saat ini, baik yang rusak berat maupun rusak ringan.
Ini diharapkan dapat menghemat anggaran, dengan dana perbaikan kendaraan pemadam kebakaran sekitar Rp657 juta.
“Harga satu unit kendaraan pemadam kebakaran baru mencapai miliaran rupiah. Rencana kita adalah memperbaiki kendaraan yang rusak untuk meminimalisir pengeluaran anggaran,”imbuhnya.
Rencana ini menunjukkan komitmen PJ Bupati Lotim, untuk meningkatkan kesiapan dalam menghadapi bencana kebakaran dan melibatkan komunitas setempat dalam upaya pencegahan dan penanganan kebakaran yang lebih efektif.(*)