Gledeknews,Lombok Timur-Lahan parkir menjadi salah satu lahan yang empuk untuk meraup keuntungan. Bahkan di Lombok Timur, bukan hanya pasar dan toko – toko yang dimanfaatkan untuk menjadi lahan parkir, tetapi sejumlah area publik dijadikan lahan parkir.
Melihat kejadian ini, sejumlah orang mengkritik pengelolaan lahan parkir di lombok timur, pasalnya. pasalnya, lahan parkir ini ingin dikuasai oleh orang terdekat Bupati Lombok Timur, yaitu kepala desa rumbuk.
“Kok hebat sekali pemerintah yang sekarang ini, mentang – mentang keluarganya, dengan mudah diberikan mengelola lahan parkir, ” Kata sumber yang tidak ingin disebut namanya ini.
Menurut dia, jika bupati ingin memberikan pengelolaan lahan parkir, maka bupati tentunya memberikan di wilayah terdekat saja. Bukan ssbaliknya,.
Karena Kepala Desa Rumbuk,Kecamatan Sakra, diberikan lahan parkir diwilayah Aikmel.
” Kalau seperti ini, pak bupati tidak senang melihat orang lain kerja, hanya mementingkan diri dan keluarga saja, “katanya.
Lebih – labih katanya, yang diberikan mengelola lahan parkir di puskesmas Aikmel ini adalah seorang Kades yang seharusnya memikirkan nasib dan pendapatan desanya.
” Kalau mau kelola parkir, silahkan manfaatkan lahan yang ada didesanya biar hasilnya bisa dirasakan masyarakatnya, bukan malah mengelola yang jauh, “sarannya.
Sementara itu, Kepala Desa Rumbuk Suhirman membantah ingin menguasai lahan parkir yang ada di Lotim.Karena pada saat ini, dirinya hanya mengelola lahan parkir Puskesmas Aikmel saja.
” Lucu, saya diberikan hanya puskesmas aikmel itu saja sih yang saya terima terus lahan mana aja yang saya kuasai? Malah saya ingin melepas semuanya karna setelah berhitung ndak untungnya, “katanya melalui Pesan Whatsapp.
Dengan adanya isu saya ingin menguasai lahan parkir di Lotim, menurutnya itu sangat tidak benar. Tetapi orang itu Sepertinya menginginkan lahan yang saya pegang sehingga dia membuat isu.
” Yang saya pegang adalah lahan parkir Puskesmas Aikmel, kalau yang lain saya tidak tau, “akunya.(GL).