Gledeknews, Lombok Timur – Dandim 1615/Lotim Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro mengatakan bahwa program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Lombok Timur (Lotim) terselenggara dengan dukungan dari anggaran pemerintah kabupaten (Pemkab).
Program kegiatan TMMD yang dipusatkan di Desa Loyok Kecamatan Kesik dan Kesik Kecamatan Masbagik, dengan dukungan anggaran dari Pemkab Lotim sekitar 1,5 miliyar. Anggaran ini untuk menyasar ke beberapa program fisik di dua desa tersebut.
“Alhamdulilah Pj Bupati Lotim respon sekali, dengan 1,5 itu khusus untuk membuat talut. Tapi kita bisa menambah beberapa sasaran tambahan,” kata Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, dihadapan awak media, Rabu (17|7).
Lebih jauh dikatakannya, program TMMD dilaksanakan terlebih dahulu dilakukan proses pengusulan. Maka sebelumnya Kodim 1615/Lotim mengumpulkan seluruh Danramil se-Lotim untuk diberikan arahan, setelah itu Danramil tindaklanjuti dengan melakukan pendataan dimasing-masing wilayahnya.
Prosesnya pengajuannya, desa-desa yang mengajukan surat kepada Kodim 1615/Lotim untuk mendapatkan program kegiatan TMMD. Selanjutnya data yang masuk akan dikelola, disurvei dan evaluasi. Setelah diputuskan maka Kodim 1615/Lotim akan mengajukan untuk dilaksanakan program TMMD itu.
“Bukan langsung dari Kodim program ini, tapi kita melihat dari wilayah-wilayah yang sangat membutuhkan,” terangnya.
Dijelaskan, bahwa program TMMD tersebut merupakan salah satu program untuk mengatasi kesulitan masyarakat. Dengan adanya program TMMD sangat berdampak ditengah-tengah masyarakat.
Dengan program TMMD ke 121 tahun 2024, dapat membatu masyarakat membuka jalan untuk memudahkan akses masyarakat menuju lokasi kuburan (makan-red) dan lahan pertanian. Selain program itu juga beberapa program untuk masyarakat bisa dilaksanakan.
“Dengan program TMMD harapan kita, masyarakat segala macam permasalahan yang ada di wilayah itu bisa kita atasi bersama-sama,” pungkasnya.(GL)